IDFL - Selain Wuling dan DFSK, Indonesia mendapatkan pilihan mobil asal China lain yaitu Morris Garage (MG). Meski lahir dan besar di Inggris, Morris Garage kini dimiliki oleh perusahaan BUMN China, yaitu SAIC Motor Corporation Limited.

Penambahan opsi produk buatan negeri Tirai Bambu ini tentu akan mengubah peta persaingan otomotif Indonesia. Kendati mendapatkan tambahan 'rekan' senegara, DFSK masih belum mengatakan hal ini mampu mematahkan dominasi merek Jepang yang sudah sangat lama di Indonesia.

"Kita belum melihat sejauh itu karena Jepang sudah lebih dari 10 tahun. Kita nggak bisa compare brand yang baru datang 1-2 tahun ini," tanggap PR and Digital Manager PT Sokonindo Automobile, Arviane D.B., saat ditemui di DFSK Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (11/3/2020).

Perempuan yang disapa Ane ini cenderung menyerahkan kepada konsumen dalam memilih produk. Setiap merek memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing yang menjadi pertimbangan konsumen.


"Jadi kita serahkan saja ke konsumen bagaimana dia melihat kualitas produk yang ditawarkan dari masing-masing brand," tambah Ane.

Sementara itu melihat persaingan antarpemain baru, DFSK juga tidak merasa kehadiran Morris Garage sebagai gangguan. Alasannya setiap merek pasti punya target pasar masing-masing sesuai dengan strateginya.

"Kita sebenarnya dengan apa pun merek baru kita nggak menganggap sebuah ancaman berlebih. Karena masing-masing brand punya kelebihan dan kekurangan dan pasti punya strategi masing-masing. Jadi biarkan brand itu dengan strategi mereka, mereka pasti sudah punya strategi sendiri," jawabnya.

Sumber: Detik.